nusakini.com - Eden Hazard mengaku akan selalu membuat para manajer Chelsea frustrasi seperti yang sudah dilakukannya sebelum ini.

Bintang asal Belgia tersebut saat ini di bawah naungan manajer keempat dalam kariernya di Stamford Bridge, musim 2018/19 ini bersama Maurizio Sarri.

Hazard sejauh ini sudah mengemas sepuluh gol, namun performa individunya belum cukup membawa The Blues untuk bersaing ketat di jalur perebutan titel Liga Primer Inggris.

Sang pemain berusia 28 tahun yang menjadi incaran Real Madrid meyakini bahwa kinerjanya tak akan pernah mampu memuaskan para manajer yang ada.

• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas

"Saya tidak hanya membuat [Antonio] Conte frustrasi," ungkap Hazard kepada France Football.

"Dalam karier, saya selalu membuat semua manajer frustrasi, dan sekarang, saya melakukannya pada Sarri. Saya juga pernah membuat [Jose] Mourinho frustrasi."

"Mereka semua berpikir Anda harus mencetak gol lebih banyak, melakukan ini dan itu lebih sering. Saya juga akan membuat manajer saya selanjutnya frustrasi."

Untuk kesekian kalinya Hazard membicarakan masa depannya, sembari memberikan sedikit harapan untuk tetap bertahan di Chelsea.

"Setelah Piala Dunia, saya ingin pergi, tapi pada akhirnya saya bertahan di Chelsea dan saya memainkan salah satu musim terbaik sejauh ini," ucapnya.

"Jadi saya tidak berpikir butuh tantangan yang berbeda. Tapi itu tidak berarti saya akan menjadi lebih baik." (fft/om)